Kenapa jumlah aplikasi ojek online untuk iPhone dan iPad di App Store sangat sedikit? Padahal aplikasi ojek online android di Google Playstore sangat banyak. Bahkan aplikasi ojek online android abal-abal dengan jumlah download tidak sampai 1.000 banyak sekali bertebaran di Google Playstore.
Umumnya hanya perusahaan besar skala nasional saja yang mampu menyediakan aplikasi ojek online untuk perangkat IOS seperti iPhone dan iPad. Untuk menjawab rasa penasaran anda, pada artikel ini kami akan membahas Kenapa Aplikasi Ojek Online Untuk Iphone Jarang Tersedia.
Perusahaan Ojek Online Lokal Tidak Mampu Membuat Aplikasi IOS
Apakah anda penasaran kenapa jarang ada perusahaan ojek online lokal yang mampu menyediakan aplikasi ojek online untuk IOS seperti iPhone dan iPad? Pada banner iklan umumnya mereka mencantumkan bahwa aplikasi tersedia di Google Playstore dan App Store, meskipun pada kenyataanya aplikasi perusahaan ojek online lokal ini tidak pernah tersedia di App Store.
Umumnya hanya perusahaan besar skala nasional saja yang mampu menyediakan aplikasi ojek online di App Store. Berikut ini beberapa alasan yang kemungkinan menjadi kendala utama perusahaan ojek online lokal dalam menyediakan aplikasi ojek online untuk iPhone dan iPad :
- Biaya Pembuatan Aplikasi Ojek Online IOS Cukup Besar
- Biaya Rilis Aplikasi Ojek Online Di App Store Cukup Mahal
- Syarat Rilis Aplikasi Ojek Online Di App Store Sangat Ketat
Biaya Pembuatan Aplikasi Ojek Online IOS Cukup Besar
Untuk dapat membuat aplikasi IOS (iPhone / iPad) khususnya berupa aplikasi Native maka developer setidaknya harus memilik perangkat Mac dan iPhone / iPad. Aplikasi native artinya aplikasi yang dikembangkan menggunakan software khusus buatan Apple yang bernama XCode.
Untuk dapat mengembangkan aplikasi IOS dibutuhkan XCode yang berjalan pada perangkat Mac seperti Macbook, Mac Mini, iMac. Hal ini membuat developer harus membeli dan memiliki perangkat Mac tersebut yang tentunya terbilang tidak murah (dibanding windows).
Setelah membuat aplikasi, developer masih harus menguji coba aplikasi tersebut pada perangkat IOS seperti iPhone dan iPad dengan OS terbaru yang tentunya dari sisi harga juga tidak murah (dibanding android).
Untuk membeli perangkat Mac, iPhone dan iPad yang memadai untuk pengembangan aplikasi IOS umumnya developer perlu mengeluarkan dana sekitar 20 - 40 juta rupiah. Biaya yang cukup besar dibandingkan pengembangan aplikasi android yang hanya perlu membeli laptop windows dan smartphone android entry level.
Dengan perbandingan biaya pembuatan aplikasi tersebut maka hanya perusahaan besar skala nasional saja yang serius dan mampu menyediakan aplikasi IOS untuk iPhone dan iPad.
Biaya Rilis Aplikasi Ojek Online Di App Store Cukup Mahal
Saat artikel ini dibuat, untuk dapat merilis aplikasi di Google Playstore anda perlu membuat akun Google Developer dengan biaya USD 25 alias sekitar 400 - 500 ribu rupiah saja. Biaya tersebut hanya dibayar sekali saja, jadi tidak ada biaya bulanan, tahunan, dll. Tentu biaya rilis aplikasi android di Google Playstore ini terbilang sangat murah sehingga banyak developer dan bahkan perusahaan abal-abal bisa merilis aplikasi di Google Playstore.
Berbeda dengan biaya rilis aplikasi di Google Playstore, merilis aplikasi di App Store tidak murah. Untuk Dapat merilis aplikasi di App Store anda perlu berlangganan biaya Program Pengembang Apple (Apple Developer Program) senilai USD 99 / tahun atau sekitar 1,6 - 1,7 juta rupiah / tahun. Biaya ini dikenakan setiap tahun alias bukan sekali bayar.
Biaya rilis aplikasi IOS di App Store terbilang cukup mahal yaitu Rp 1.700.000 / tahun dibandingkan merilis aplikasi android di Google Playstore yang hanya Rp 500.000 sekali bayar. Dengan perbandingan biaya rilis aplikasi tersebut maka hanya peusahaan profesional saja yang mampu merilis aplikasi di App Store.
Syarat Rilis Aplikasi Ojek Online Di App Store Sangat Ketat
Sudah bukan rahasia lagi jika syarat rilis aplikasi di App Store sangat ketat. Setiap aplikasi yang dirilis di App Store di cek dengan sangat detail untuk memastikan aplikasi memenuhi standar kualitas Apple. Jika aplikasi IOS masih ada bugs, bagian yang belum berfungsi, halaman yang kosong, bahkan sekedar informasi yang kurang lengkap maka akan langsung di tolak oleh pihak Apple.
Aplikasi yang akan dirilis benar-benar di cek secara detail oleh pihak Apple mulai dari kode, fungsi hingga isi di dalam aplikasi. Berdasarkan pengalaman kami, untuk 1 kali pengajuan akan di cek sekitar 1-2 hari kerja oleh tim Apple. Jika ada yang kurang sesuai (misal bugs) maka developer akan diminta untuk memperbaiki aplikasi tersebut agar sesuai dengan ketentuan dan standar kualitas Apple.
Bahkan untuk aplikasi yang sudah sangat stabil saja perlu 3 - 6 kali pengajuan hingga benar-benar dapat memenuhi standar kualitas Apple. Jadi jangan heran jika untuk merilis 1 aplikasi saja bisa perlu waktu beberapa minggu hingga dapat disetujui. Apple memang sangat ketat dalam urusan kualitas aplikasi.
Hal ini jauh berbeda dengan rilis aplikasi android di Google Playstore yang umumnya jauh lebih mudah dan lancar. Proses pengecekan aplikasi yang dirilis di Google Playstore jauh lebih mudah dan toleran dibandingankan merilis aplikasi di App Store.
Syarat rilis aplikasi di App Store yang sedemikian ketat dibandingkan merilis aplikasi di Google Playstore membuat hanya developer profesional saja yang mampu mengembangkan aplikasi IOS untuk iPhone dan iPad.
Jasa Pembuatan Aplikasi Ojek Online IOS iPhone dan iPad
Butuh jasa pembuatan aplikasi ojek online IOS Iphone dan Ipad? Aplikasi ojek online IOS (Iphone dan Ipad) sudah kami kembangkan sejak tahun 2018. Kami mengerti anda sebagai pengusaha ojek online ingin mendapatkan sebanyak mungkin pelanggan. Lebih banyak user berarti lebih banyak transaksi, dan tentu saja berarti lebih banyak keuntungan bagi perusahaan ojek online anda.
Apakah anda tertarik menggunakan aplikasi ojek online IOS untuk usaha ojek online anda? Apakah anda sudah siap menjadi yang terdepan dibidang usaha ojek online? Aplikasi ojek online karya Balimobi lengkap dengan aplikasi ojek online IOS adalah solusi tepat untuk anda.
